Iklan baris adalah iklan kecil (singkat) yang terdiri atas beberapa baris saja dalam sebuah kolom. Dilihat dari tujuannya, iklan baris terdiri atas 4 (empat) jenis yaitu:
- iklan penawaran (jasa/barang),
- iklan pencarian,
- iklan penjualan,
- iklan lowongan pekerjaan.
Iklan baris biasanya ditulis dengan menggunakan bahasa yang objektif, jujur, singkat, dan jelas. Kata-kata yang dipilih menarik, sopan, dan logis, serta ungkapan-ungkapannya memikat (sugestif). Ada pun penulisannya menggunakan singkatan-singkatan pada bagian yang dipentingkan dengan menggunakan huruf kapital dan huruf kecil. Panjang penulisannya antara 3 - 5 baris.
Contoh cara penulisan iklan baris
Bahasa iklan baris sengaja dibuat singkat. Selain karena keterbatasan tempat di surat kabar, juga karena pertimbangan biaya. Biaya iklan baris ditentukan per milimeter kolom. Artinya, semakin panjang iklan, semakin banyak biayanya. Sebaliknya, bila bahasa iklan hemat, biaya pemasangan iklan pun makin hemat. Untuk menghemat tempat, di dalam iklan baris banyak digunakan singkatan yang tidak lazim dalam karangan lain. Meskipun demikian, singkatan harus dapat dipahami pembaca. Jika tidak, pasti pembaca akan mengabaikan iklan tersebut. Akibatnya, tujuan pemasangan iklan tidak tercapai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Setiap untaian kata yang tertulis, mencerminkan sebuah kepribadian. Bijaklah dalam Menulis.